TOPKATA Timur Tengah – Iran dengan dukungan Houthi meluncurkan rudal balistik dan pesawat nirawak ke Israel yang menghantam Bat Yam, Rehovot, Kiryat Ekron, Tamra, Tel Aviv, dan Yerusalem.
Sebagaimana dilasir X, setidaknya 6 orang tewas di Bat Yam. Termasuk anak-anak, dengan lebih dari 200 orang terluka. Bahkan, Institut Weizmann juga terkena serangan yang erjadi pada Minggu 15 Juni 2025
Namun, sehari berikutnya sebuah rudal Israel juga menghantam lembaga penyiaran pemerintah Iran pada hari Senin (16/6/2025). Serangan terjadi, ketika Iran meminta Presiden Amerika Serikat, Donald Trump untuk memaksa gencatan senjata dalam perang udara yang telah berlangsung selama empat hari.
Jual beli serangan seperti tak terhindarkan. Bahkan, pasukan Israel juga meningkatkan pengeboman mereka di kota-kota Iran. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan kepada pasukannya di sebuah pangkalan udara bahwa Israel sedang dalam perjalanan untuk mencapai dua tujuan utamanya, yaitu memusnahkan program nuklir Iran dan menghancurkan rudal-rudalnya
“Kami berada di jalan menuju kemenangan. Kami mengatakan kepada warga Teheran: ‘Mengungsi’ atau kami akan bertindak,” kata Netanyahu.
Pada Senin malam, Israel mengatakan telah menyerang otoritas penyiaran Iran, dan rekaman video menunjukkan seorang pembaca berita bergegas dari tempat duduknya saat ledakan terjadi. Kantor Berita Negara Iran juga melaporkan serangan tersebut.
